Terkadang rasanya sulit tuk temukan butiran cinta pada hamparan pasir
Pasang surut gelombang menerpa di bibir pantai menghanyutkan segalanya
Kecemburuan dan keraguan jadi kerikil tajam melukai jejak asmara
Meninggalkan tetes darah terkucur dari luka yang berwujud
Lelembaian nyiur semakin indah dikala sapaan semilir angin membawa kabar dari seberang sana
Layaknya sebuah kerinduan dan percumbuan hiasi puri kisah kasih bersama dengan kereta kencana berbalutkan intan permata
Isak tangis dan derai tawa adalah teman akrab kita dalam isi putaran waktu di kebersamaan
Rasanya layak sebuah pelangi tergores kala langit di sore hari
Yang ronanya terpancar di tiap mata kita yang saling menatap
Begitu indah dan menyenangkan saat kita berpegang erat tangan
Sehingga ku tak bisa menulis kata-kata indah di diary online ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar