Senin, 23 Mei 2011

Seharusnya Kau Ku Miliki

Disemilir angin yang menerpa dedauanan hijau di taman kota yang sedang kusinggahi ini. Daun menguning di tanah basah terkena hujan semalam terbang melayang menjauh layaknya diri ini, yang kini pikiran angan ku terbang jauh kembali ke masa lalu.

Terhadap sesosok wanita lembut dan penuh dengan daya tarik sehingga menarik hati ini tuk selalu dekat bersamanya dan terasa nyaman berada di sampingnya. Begitu dekatnya jarak

Kamis, 19 Mei 2011

Kasih sayang

Ayah, Bapak, Papa, Abi apapun nama panggilan mu
Ibu, Mama, Ummi, Bunda bagaimana pun cara memanggilmu
Begitu jauh, lelah dan berduri jalan yang telah kalian lewati
Hanya untuk anakmu yang kecil ini, yang tak henti-hentinya menangis

Ku peras seluruh keringat jerih payahmu dari dalam kandungan hingga kelak kau tiada
Tiada pinta balasanmu saat menemaniku arungi kerasnya kehidupan
Hanya satu pesanmu padaku jalani hidup bersandar pada Sang Kuasa
Kelak ku kan mampu tegar lewati perjalanan hidup yang kan ku tempuh

Rabu, 18 Mei 2011

Tanda

Kemilau bintang diatas sana memberikan isyaratnya pada ku yang ada di rerumputan hijau, berjuta kilauan cahaya kunang hingap kesana kemari meninggalkan sebentuk guratan diatas dedaunan. 
Mengusik degup jantung memacu denyut nadi berlari yang percikan apinya bisa membakar semua namun setetes embun dapat meredakannya.
Saat gersang melanda bertanda bahwa sesaat lagi hujan kan datang membasahi tanah dan memberikan penghidupan baginya.

Senin, 16 Mei 2011

Salah membuat perhitungan

Di malam sabtu sekitar pukul 20.00 wib (jumat jam 8 malam), kumelihat kearah layar monitor tampak sebuah software pengukur suhu udara di dalam casing PC ku. Tertera suhu prosesor menunjukkan 56' celcius dengan intel Pentium 4 namun setelah memasang kartu USB 4 port satu buah dan satu buah firewire serta menambah menjadi 3 buah harddisk plus vga add-on meningkat menjadi 70' celcius, peningkatan suhu yang sangat nyata berpengaruh terhadap komponen lainnya. 
Akhirnya terpikir untuk menambah kipas/fan tambahan di seputar casing yang awalnya satu buah menjadi 3 buah, namun tak disangka baru dihidupkan 30 menit/setengah jam tiba-tiba restart sendiri dan 10 menit

Rabu, 11 Mei 2011

Bayang mu

Selintas mataku menangkap bayangmu

Hanya bayangan, gelap tak berwujud

Semua..hanya pikiran melampaui angan

Tapi aku tahu kau ada

Hangatnya bayanganmu sembuhkan ku

Sebelah sayap ku

Saat menatap mentari

Aku berada di sisi yang salah

Terbenam…bukan terbit

Hancurkan harapan menjadi debu bintang

Hembuskan sisa asa..apa dibawah sana

Jurang penghisap jiwa

Raih tanganku tuk jadi sebelah sayapku

Selasa, 10 Mei 2011

Biduk tak bertambat

Di sebuah kamar yang mungil dan lucu terlihatlah seorang wanita sedang membaca buku sambil berbaring, dimana di dekatnya banyak sekali makanan ringan sebagai teman. Wanita ini prestasi kuliahnya biasa saja, banyak teman, pergaulan cukup, fasilitas memadai hanya saja ia berada dilingkungan yang dimana materi adalah segalanya.
cupidIa cukup mapan jika dibandingkan dengan kita yang kadang sulit sekali mengejar impian. Contoh saja ia memiliki 1 unit komputer lengkap dengan printer dan scanner, radio tape yang ada dvd playernya, seperangkat speaker dengan kualitas suara yang empuk didengar telinga, televisi warna 14”. Sebut saja nama wanita ini Lili, seorang mahasiswi di sebuah perguruan tinggi swasta dengan umur 22 tahun.