Minggu, 27 November 2011

Tersenyum dalam perih

Jika harus ditinggalkan...biarlah ku berjalan sendiri

Walau pun harus kembali menuju kebosanan dan kesendirian diantara berjuta sinar cahaya

Mungkin ini lah jalan yang terbaik bagi ku, biarlah aku tersenyum dalam perih

Asal semua bisa tersenyum, karena sesungguhnya aku sangat sedih bila tiada keceriaan dan keindahan terpancar dari mereka

Mereka semua teriris bertahan untuk diriku ini

Namun aku saja yang terlalu egois akan semua yang terjadi sehingga kini merana meraja

Ingin ku ulangi hidup sekali lagi dengan jalan yang sama namun semua berjalan indah hingga tiada hati yang terluka

jalan

Sudah lah biar kan aku kembali duduk di sudut itu memberikan ruang pada mereka

Di sudut yang aku sangat membencinya namun kali ini aku harus dan harus kupastikan bisa seperti apa yang mereka mau

Aku tidak bisa mengartikan semua yang ada dan semua yang berlalu

Hanya bagai sebuah patung yang berdiri tegak diantara ribuan langkah yang berjalan

Ku jalani saja apa semua keinginan yang ada meski aku tak dapat

Mengartikan dan memahami apa yang kulakukan nantinya 

patung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar